Analisis Biaya Operasional Alat Berat Excavator Pada Stockpile Batubara Pab Tls 1 Di Pt. Bukit Asam, Tbk. Tanjung Enim Sumatera Selatan

Authors

  • Agung Dwirambang Jurusan Teknik pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Prabumulih
  • Ahmad Husni Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Prabumulih
  • Suhardiman Gumanti Jurusan Teknik Pertambangan, Fakultas Teknik, Universitas Prabumulih

Keywords:

Excavator, Biaya Operasional

Abstract

Alat berat excavator merupakan alat berat yang memiliki fungsi utama untuk menggali tanah dan memuatnya ke dalam truk atau menimbun tanah tersebut disekitar shovel dengan cara memutar badan excavator. Selain itu excavator dapat digunakan untuk berbagai keperluan seperti pengangkatan beban yang berat, pembongkaran, penerukan, penebangan pohon dan lain lain (PAKKI). Alat berat excavator ini jika digunakan pasti akan menguarkan biaya. Banyaknya biaya yang dibutuhkan berdasarkan dari seberapa banyak alat tersebut digunakan. Semakin sering alat tersebut digunakan maka semakin banyak juga biaya yang akan dikeluarkan. alat berat excavator yang digunakan pada stockpile batubara PAB TLS 1 berjenis pc 200 yang digunakan untuk perawatan jalur, loading ptsb, housekeeping (pembersihan kpl), dan penangan swabakar. pada saat pengambilan data penulis mendapatkan beberapa biaya operasional yang dikeluarkan excavator pada tempat penelitian dilakukan meliputi biaya bahan bakar, biaya perbaikan meliputi pergantian hydo adv 30-208 L, Deo 15W40-208L, Repair recoil spring 313, Hose tube high, Conector 1/8 npt male, Fitting straight 6mm, Fitting elbow 90° 6mm, Elbow 90 deg dan gaji operator.

Published

2024-10-05